<p style="text-align: justify;"><strong>DALUNG (05/10/2025)</strong> – Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) balita kembali dilaksanakan dengan menu inovatif yang diolah langsung oleh Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT) Desa Dalung. Kegiatan Posyandu Balita Banjar Lebak pada Sabtu (6/9) yang bertempat di Balai Banjar Lebak yang turut dihadiri oleh Kader Posyandu Balita dan juga seluruh Balita yang ada di lingkungan Banjar Lebak yang hadir dengan diantar orang tua atau keluarganya. Kali ini, balita yang hadir di posyandu mendapat sandwich sehat sebagai tambahan gizi setelah pemeriksaan. Sandwich tersebut diracik menggunakan bahan-bahan lokal, seperti sayuran segar, daging ayam tanpa lemak, telur, serta saus yang masih bisa dinikmati anak-anak. Dengan tampilan menarik dan rasa yang bersahabat di lidah anak-anak, menu ini diharapkan mampu memancing selera makan balita sekaligus memberikan asupan bergizi.</p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Pemilihan sandwich sebagai menu PMT bukan tanpa alasan. Makanan ini dipilih karena praktis, mudah dikonsumsi oleh balita, serta mampu menggabungkan berbagai sumber gizi dalam satu sajian. Roti gandum sebagai karbohidrat, sayur-sayuran sebagai sumber vitamin dan serat, serta daging dan telur sebagai sumber protein membuat sandwich menjadi pilihan seimbang untuk mendukung tumbuh kembang anak. Selain itu, bentuk sandwich yang menyerupai makanan modern diharapkan bisa menarik perhatian balita agar lebih antusias menyantap makanan sehat.</p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Tujuan pemberian PMT sendiri adalah untuk membantu memastikan kebutuhan gizi balita terpenuhi, terutama bagi anak-anak yang mungkin kurang mendapatkan asupan bergizi di rumah. Program ini juga menjadi sarana edukasi tidak langsung kepada orang tua mengenai pentingnya pola makan sehat dan seimbang. Dengan rutin dilaksanakan, PMT diharapkan dapat mendukung pencegahan stunting serta menumbuhkan kebiasaan baik sejak dini. <em><strong>“Kalau balita terbiasa dengan makanan sehat, maka ke depan mereka akan lebih mudah menghindari makanan instan berlebihan,”</strong></em> jelas Ketut Seriani sebagai salah satu kader posyandu di sela kegiatan.</p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Orang tua balita yang hadir pun menyambut baik adanya inovasi menu ini. Salah seorang ibu mengaku anaknya senang dengan sandwich sehat tersebut karena tampilannya menarik dan rasanya enak. <em><strong>“Biasanya anak saya susah makan sayur, tapi kalau dibuat seperti ini jadi mau. Saya berharap ke depan ada variasi menu lain yang tetap sehat dan disukai anak-anak,”</strong></em> ungkapnya. Ia menambahkan, program PMT seperti ini sangat membantu para orang tua untuk mendapatkan inspirasi menu sehat di rumah. Ke depan, masyarakat berharap program PMT tetap berlanjut dengan inovasi menu yang kreatif agar semakin banyak balita yang terbantu kebutuhan gizinya.</p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;"><strong>(KIMDLG-003).</strong></p>
Sandwich Sehat Jadi Menu PMT Balita, Dorong Gizi Seimbang dari Dapur Sehat Desa Dalung
05 Oct 2025